Posts tagged ‘Windows’

6 Mei 2010

Windows dan Linux

Ada banyak persamaan dan ada pula banyak perbedaan antara Linux dan Windows. Artikel ini membahas perbedaan antara Windows dan Linux, masing-masing tentunya memiliki nilai plus minus, silakan dibandingkan sendiri.

User Interface
Di Windows, Anda tidak banyak memiliki pilihan user interface. Sebagai misal, di Windows 95/98 Anda hanya mengenal user interface bawaan Windows 95/98. Anda sedikit lebih beruntung jika menggunakan Windows XP, karena Anda bisa berpindah dari interface milik Windows XP ke Windows 98 yang lebih ringan.
Di Linux, Anda bisa menemukan banyak macam user interface. Dan biasanya pilihan user interface ini dapat Anda sesuaikan dengan spesifikasi komputer atau lingkungan kerja Anda. Sebagai misal, pada komputer yang lambat Anda bisa menggunakan user interface yang ringan, seperti XFCE atau Fluxbox.
Atau jika Anda menyukai gaya Mac, Anda bisa memilih desktop model GNOME atau menggunakan utility Docker. Dan jika Anda terbiasa di Windows dan memiliki komputer yang cukup cepat, Anda bisa memilih desktop KDE.
Dengan KDE, Anda masih bisa memilih untuk menggunakan gaya Windows XP ataupun Windows Vista. Pilihan dan variasinya sangat banyak di Linux, Anda bisa mengatur sesuai dengan favorit Anda.

Sekuriti dan Virus

Salah satu masalah utama di Windows yang paling sering Anda temukan adalah virus dan spyware. Dari tahun ke tahun permasalahan ini bukan semakin mengecil tetapi malah semakin membesar. Ini semua terjadi karena banyak lubang keamanan di Windows yang bisa dieksploitasi oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.
Karena terlalu banyaknya masalah keamanan di Windows, bukan tidak mengherankan jika kemudian justru muncul olokan untuk nama Windows Vista, yang dipanjangkan menjadi VIrus, Spyware, Trojan dan Adware.
Linux diturunkan dari sistem operasi Unix yang memiliki tingkat sekuriti lebih kuat. Itu sebabnya tidak ada banyak virus di Linux dan kalaupun ada tidak bisa berkembang biak dengan pesat dan biasanya tidak mampu membawa kerusakan yang besar.
Sekalipun tidak sepenting di Windows, Anda tetap bisa menemukan program-program anti virus di Linux, seperti ClamAV dan F-Prot. PCLinux telah menyediakan anti virus ClamAV yang bisa ditemukan pada menu Start > Applications > FileTools > KlamAV.

Spyware
Spyware adalah suatu masalah yang cukup umum di dunia Windows. Biasanya program spyware mengamati, mengumpulkan dan mengirimkan data Anda ke suatu server. Untuk hal yang lebih positif, program ini biasanya dipergunakan untuk keperluan marketing.
Sayangnya, ada juga yang berniat buruk yaitu dengan mencuri identitas, kartu kredit, dan tindakan negatif lainnya.
Tidak banyak program spyware yang menginfeksi Linux mengingat cara kerja Linux yang lebih susah untuk ditembus. PCLinux telah menyediakan pre-instal Firewall untuk melindungi sistem Anda dan bisa diaktifkan melalui PCLinux Control Panel.

Instalasi dan Kelengkapan Program

Windows adalah sistem operasi, itu sebabnya Windows tidak menyediakan banyak program setelah diinstal. Kalaupun ada mungkin Anda hanya akan menemukan Internet Explorer, Media Player, Notepad, dan beberapa program kecil lainnya.
Ini sangat berbeda dengan Linux. Sekalipun Linux juga suatu sistem operasi, tetapi Linux didistribusikan dengan banyak program didalamnya (itu sebabnya dikenal istilah distro – dari kata distribusi – Linux). Setelah diinstal, Anda akan menemui banyak program dari hampir semua kategori program. Sebut saja kategori Office Suite, Multimedia (Sound, Video, Graphics), Internet (Browser, Email, Chat, Downloader, Messenger, Torrent, News), 3D, Games, Utility, dll.
Dengan waktu instalasi yang hampir sama, Anda bukan hanya mendapatkan suatu sistem operasi tetapi juga semua program yang diperlukan untuk kegiatan sehari-hari di Linux.

Konfigurasi Sistem
Windows dikenal kemudahan dalam pemakaiannya, karena hampir semua hal bisa dilakukan dengan sistem point n’ click yang sudah berbasis grafis,
Di Linux, Anda mungkin sering mendengar perlunya mempelajari perintah-perintah secara manual di command line. Sebagian berita ini benar, tetapi belakangan Linux sudah mengalami perkembangan yang sangat pesat, sehingga hampir semua hal juga bisa anda lakukan sama mudahnya seperti di Windows.
Dengan PCLINUX Control Center, konfigurasi sistem bisa Anda lakukan semudah point n click. PCLINUX memiliki deteksi perangkat keras yang baik sehingga hampir semuanya berjalan secara otomatis. Dan hampir semua program di PCLINUX disertai dengan konfigurasi yang sudah siap pakai. Sebagai contoh, browser Internet telah disertai dengan sejumlah plug-ins. Tidak perlu men-download dan menginstal plug-ins flash ataupun yang lainnya.
Hardware Support
Di Windows, biasanya Anda tidak pernah mendengar masalah hardwre, karena hampir semua hardware yang ada sudah menyertakan drivernya. Berbeda dengan di Linux dimana Anda mungkin sering mendengar suatu hardware tidak bekerja di Linux. Hal ini terjadi karena pembuat hardware tidak menyediakan driver versi Linux. Untungnya, belakangan ini cukup banyak vendor yang sudah memberikan dukungan driver Linux. Dan pengenalan Linux akan hardware semakin lama semakin meningkat sehingga mulai jarang terdengar permasalahan hardware di Linux.

Menangani Crash
Linux secara umum terlihat sebagai sistem operasi yang stabil. Dan jika Anda membandingkan Linux dengan Windows 95/98/ME, Linux jauh lebih stabil. Untuk Windows XP – jika Anda mengikuti petunjuk sistemnya dengan baik – juga akan cukup stabil.
Dan seperti halnya dengan Windows, suatu saat Anda juga akan menemui masalah di Linux. Sekalipun jarang, tetapi program yang crash atau hang bisa saja terjadi. Ini adalah suatu fakta dari kehidupan di dunia komputer.
Sekalipun demikian ada beberapa perbedaan di Windows dan Linux. Unix dan Linux mempunyai sifat multi-user. Linux menjalankan aplikasi secara berbeda dengan Windows. Ketika suatu aplikasi terkunci, Anda dapat mematikannya dengan mudah. Cukup menekan kombinasi tombol Ctrl + Esc, dan Anda dapat memilih aplikasi (atau proses) mana yang bermasalah.
Dan jika sistem grafis yang terkunci, Anda bisa berpindah ke command-prompt (dengan menekan Ctrl+Alt+F1) dan membunuh proses software secara manual. Anda juga mempunyai pilihan untuk merestart desktop saja dengan menekan Ctrl+Alt+Backspace. Ini berarti Anda tidak harus melakukan reboot sekalipun sistem Linux sedang mengalami masalah.

Partisi Harddisk
Linux tidak mengenal penamaan drive C: untuk suatu partisi. Semua drive disatukan dalam suatu sistem penyimpanan yang besar. Folder /mnt merupakan tempat untuk Anda mengakses semua media yang ada di komputer, baik partisi lain, CD-ROM, Floppy, ataupun FlashDisk.
Belakangan KDE telah mempermudah akses ke media dengan menyediakan sistem Storage Media yang dapat diakses melalui My Computer ataupun file manager Konqueror.
Penamaan File
Linux menggunakan “/” untuk memisahkan folder dan bukannya “” yang biasa digunakan DOS/Windows. Linux bersifat case-sensitive, ini berarti file “Hello.txt” berbeda dengan file “hello.txt”. Linux juga tidak terlalu memperhatikan ekstensi file. Jika Anda mengubah nama file “Hello.txt” menjadi “Hello”, Linux masih tetap mengetahui bahwa file ini adalah suatu teks. Dan ketika Anda mengklik file “Hello”, Linux secara otomatis tetap akan membuka program editor teks.

Kemudahan dan Keamanan
Anda mungkin sudah mengetahui, bahwa sebagai user biasa (bukan Root) Anda tidak bisa menulis file di sembarang folder. User biasa hanya memiliki akses tulis di folder home mereka. Sebagai user biasa, Anda tidak akan bisa mengubah bagian penting dari sistem Linux. Ini memang terkesan terlalu membatasi dan merepotkan, tetapi cara ini jauh lebih aman, karena hanya orang tertentu yang mempunyai akses Root saja yang bisa menyentuh sistem. Bahkan viruspun tidak bisa dengan mudah menyentuh sistem Linux. Itu sebabnya Anda tidak banyak mendengar adanya virus di Linux.

Hal ini berbeda jauh dengan Windows yang sangat rentan dengan virus. Ini terjadi karena user biasa di Windows juga sekaligus mempunyai hak sebagai administrator. Kebanyakan pemakai Windows tidak mengetahui hal ini, sehingga sistem mereka sangat rentan dengan serangan virus. Windows Vista sekarang telah mengadopsi sistem sekuriti Linux ini.

Defrag
Di Windows, Anda mungkin sering menemui masalah menurunnya kecepatan Windows. Salah satu penyebab biasanya adalah file-file di harddisk yang sudah tidak tersusun rapi lagi. itu sebabnya Anda disarankan untuk menggunakan program Defrag.
Di Linux Anda tidak akan menemukan program untuk men-defrag harddisk. Anda tidak perlu melakukan defragment di harddisk Linux! Sistem file Linux yang menangani semuanya ini secara otomatis. Namun jika harddisk Anda sudah terisi sampai 99% Anda akan mendapatkan masalah kecepatan. Pastikan Anda memiliki cukup ruang supaya Linux menangani sistemnya dan Anda tidak akan pernah mendapatkan masalah deframentasi.

Sistem File
Windows mempunyai dua sistem file. FAT (dari DOS dan Windows 9x) dan NTFS (dari Windows NT/2000/XP). Anda bisa membaca dan bahkan menyimpan file di sistem FAT dan NTFS milik Windows. Hal ini tidak berlaku sebaliknya, Windows tidak akan bisa membaca atau menyimpan file di sistem Linux.
Seperti halnya Windows, Linux memiliki beberapa macam file sistem, diantaranya ReiserFS atau Ext3. Sistem ini dalam beberapa hal lebih bagus dari FAT atau NTFS milik Windows karena mengimplementasikan suatu tehnik yang disebut journaling. Jurnal ini menyimpan catatan tentang sistem file. Saat sistem Linux crash, kegiatan jurnal akan diselesaikan setelah proses reboot dan semua file di harddisk akan tetap berjalan lancar.
3D Desktop
Teknologi yang nampaknya akan dihadirkan di sistem operasi terbaru adalah 3D Desktop. Windows mengawalinya di Windows Vista dengan menyediakan fitur 3D Flip. tidak lama kemudian Linux menyediakan fitur 3D Desktop yang jauh lebih lengkap, seperti 3D Flip, 3D Cube, 3D Ring, dll.
Di Vista, fitur 3D kurang populer karena membutuhkan spesifikasi komputer yang tinggi. Berbeda jauh dengan Linux yang mampu menjalankan fitur 3D Desktop pada komputer dengan spesifikasi yang sangat rendah. Linux yang dari awal terkenal di sisi server, sekarang sudah menunjukkan kebolehannya di sisi dekstop dengan mengungguli Windows dalam hal 3D Desktop.

Tag: ,
30 April 2010

Virtual Box Linux

Virtual Box – Virtual Machine 3

Kalau kita ingin mencicipi OS terbaru misalkan Linux atau ingin mencoba compatibilitas program yang kita buat di berbagai OS (Linux dan Windows) secara bersamaan ternyata ada cara mudah yakni dengan menggunakan Virtual Box. Dengan software ini kita bisa menjalankan OS di dalam OS. Maksudnya adalah kalau kita punya OS Windows XP (Host) maka di virtual Box kita bisa menginstal OS lain (guest) seperti Linux (kernel 2.6) ataupun Windows Vista, misalnya. Virtual Box ini mirip dengan VMware, software virtual machine.

Ukuran software ini reltif kecil yaitu 16.863Kb untuk versi 1.5. Software ini berlicensi GNU. Jadi, kita bisa mendownloadnya secara gratis. Disarankan untuk OS Hostnya memiliki memory relatif besar. Karena nanti akan dishare dengan OS guestnya. Misal kita punya 512Mb dan untuk memori OS Host kita beri 256Mb maka memory (real) yang tersisa di OS host 256Mb.Tertarik?

Berikut saya berikan langkah-langkah menggunakannya untuk OS host Windows XP dengan OS guest PCLinuxOS 2007.

  1. Download Virtual Box. Tentukan OS Host yang kamu pakai apakah linux atau windows. Karena installernya beda.
  2. Install Virtual Box. Caranya sama dengan menginstal software pada umumnya.
  3. Buat Virtual Disk untuk Hardisk OS guest kita. pilih File > Virtual Disk Manager. Didalam Virtual Disk manager pilih New. Untuk OS guest PCLinux2007 saya memilih ukuran fix 3Gb.
  4. Setelah selesai membuat Virtual Disk sekarang buat OS Guestnya. Pilih New dan ikuti wizardnya. Untuk Virtual Disknya pakai Virtual disk yang telak kita buat.
  5. Sekarang setting OS Guest kita tersebut. Yang terpenting adalah tentukan lokasi sumber OS guest kita. select OS guest trus pilih setting > CD/DVD rom > centang Mount CD/DVD-Rom. karen sumber PClinux saya berupa ISO. maka saya pilih ISO image file.
  6. Jangan lupa setting boot order ke CD/DVD ROM. caranya Setting > General > klik tab Advance. Pilih boot order
  7. Kembali ke menu utama. select OS guest kita dan klik start.
  8. Sekarang kamu siap menginstal OS Guest di Virtual Disk. Langkah-langkahnya sama seperti cara instal OS di komputer pada umumnya. Kalau kamu lebih suka Knoppix maka tidak perlu di install.

Agar bisa sharing folder antara OS Host dengan OS Guest pada Virtual Box maka kita harus instal Guest Addition dulu.

caranya sebagai berikut (Anda harus instal OS Guest di Virtual Disk)

  1. Ganti boot order di Virtual Box ke Disk virtual. klik setting > genereal > pilih tab advance > boot order.
  2. Masih dalam setting menu, pilih CD/DVD Rom > centang Mount CD/DVD drive > ISO image file dan browse ke C:\Program Files\innotek VirtualBox\VBoxGuestAdditions.iso
  3. Start OS Guest
  4. Setelah masuk, buka Terminal dan ganti account ke Administrator dengan perintah SU
  5. Ganti directory ke tempat CD ROM di mount
  6. ketikkan perintah “sh ./VBoxLinuxAdditions.run” (tanpa tanda petik)
  7. restart OS guest.

Untuk setting Folder agar bisa diakses oleh OS Guest

  • Pilih setting > Shared Folder > Add new folder. Browse folder di OS host yang ingin kamu share.
  • Sekarang masuk ke OS guest kamu.
  • Mount folder tadi ke Virtual disk kamucaranya : ketikan di terminal “mount -t vboxsf [nama folder] [tujuan mount]“, contoh: nama folder lagu, dan ingin dimount di /media/lagu“mount -t vboxsf lagu /media/lagu”
  • Sekarang lihat isi folder /media/lagu
  • Jangan lupa aktifkan audio di Virtual Box nya jika ingin mendengarkan lagu lewat OS Guest. Pilih setting > audio > Windows Direct Sound.
30 April 2010

Membuat dual boot Windows dan Linux

Bagi anda yang ingin mempelajari Linux tentu bingung, karena anda berfikir harus membuang atau menghapus partisi yang selama ini dipakai untuk Windows, dimana banyak software kesayangan anda yang mungkin tidak dapat dioperasikan dalam Linux.

Anda tidak perlu bingung untuk masalah itu, anda dapat memesan CD Distro Linux dari agen atau dari indolinux (http://www.indolinux.com) secara online. Windwos dengan Linux dapat dipasang atau di install secara bersama

Caranya :

  1. Hardisk anda harus di bagi beberapa partisi, contohnya partisi C: untuk Windows dan partisi D: untuk Linux yang akan kamu install.
  2. Bila hardisk anda belum di partisi, anda dapat menggunakan software Partition Magic atau Easus Partition Master.
  3. Siapkan partisi D: sebesar 20 Gb untuk Linux
  4. Kedua Partisi harus diset Aktif
  5. Terlebih dahulu Anda harus menginstal OS Windows ke partisi C:/ dan bila sudah ada anda siapkan software Distro Linux kesukaan anda, masukan CD Linux kamu dan bootlah komputer menggunakan CD tersebut.
  6. Akan muncul di layar kamu tulisan-tulisan initialisasi Linux
  7. Bila graphic card kamu di support oleh Linux, maka kamu akan mempunyai pilihan untuk masuk ke mode installasi secara GUI (Graphical User Interface).
  8. Pilihlah Bahasa, dan Accept Terms and Condition.
  9. Lalu pilihlah “Expert Mode” untuk classes of installation. Pilih Install.
  10. Jawablah apakah kamu memiliki SCSI interface.
  11. Pilih Mouse, Keyboard, Security Level (terserah kamu).
  12. Pada tahap inilah kamu harus berhati-hati. Tahap ini adalah tahap dimana kamu harus memilih/membuat partisi tempat Linux akan diinstall. Karena kamu telah menginstall Windows sebelumnya, maka kamu akan melihat kotak warna biru (yang melambangkan FAT : file system windows).
  13. Klik pada bagian harddisk yang berwarna putih (empty).
  14. Linux Mandrake akan otomatis menentukan jenis dan besar partisi yang direkomendasikan untuk itu (kamu bisa merubahnya sesuai keinginan kamu). Pada tahap ini sebaiknya kamu memilih jenis file system ReiserFS, karena lebih cepat aksesnya dan lebih tahan terhadap kemungkinan corrupt. Harap diperhatikan bahwa ketika membuat partisi swap, jenis file systemnya adalah harus ‘Swap’.
  15. Setelah selesai membuat partisi-partisi yang ditentukan, klik ‘Done’ dan kemudian pilihlah Format. Klik Ok.
  16. Pilihlah paket-paket apa saja yang ingin kamu install, set password root, tambahkan user, set networking, set services. create bootdisk. Semua ini pasti telah kamu ketahui jika kamu telah menginstall Linux.
  17. Linux kemudian akan memberitahukan option apa saja yang ingin kita tampilkan pada saat boot. Kita terima saja defaultnya.
  18. Lalu Linux akan mengeset XWindows system.
  19. Selesai.

Begitu komputer direstart, maka di layar akan muncul LiLo dengan option-option yang salah satunya adalah: Windows. Jadi kamu sekarang bisa memilih untuk masuk ke Windows atau ke Linux. Selamat! Kamu telah berhasil membuat dual

4 November 2009

Aplikasi Linux Menyaingi Windows

Pengguna komputer sudah tidak asing lagi dengan produk Microsoft yaitu Windows, cuma sayangnya tidak semua orang yang dapat menikmati fiasiltas Microsoft ini dengan baik, karena banyak orang yang menggunakan Windows bajakan, dimana Windows bajakan selain banyak fasilitas yang bagus tidak di peroleh juga sering di cekal penggunaannya pada saat browsing Internet, dan bila Laptoop kita di bawa keluar negeri bila tidak menggunakan Windows Original maka Laptop kita tidak boleh dibawa.

Hanya orang yang berkantong tebal saja yang dapat menikmati layanan Microsoft dengan puas dan aman, gimana nasip kita yang ingin belajar dan menggunakan Komputer untuk memenuhi tuntutan komunikasi dan kemajuan teknologi?

Karena begitu antusiasnya keinginan untuk berkemang dan ingin menikmati kemajuan teknologi orang-orang mencari alternatif OS, dan sekarang banyak pilihan pada Linux.

Ternyata Linux tidak kalah dibandingkan dengan Windows, selain Lisensinya gratis, juga banyak aplikasi yang sama dengan Windows, juga Driver dari Hardware yang ada di pasaran sekarang ini sudah banyak yang memberikan lisensinya pada Os Linux.

Pada catatan ini saya ingin menyajikan beberapa aplikasi yang tak kalah bagusnya dibandingkan dengan aplikasi Windows, bahkan ada beberapa aplikasi dapat di pergunakan di Linux dan di Windows, aplikasi tersebut antaralain :

Aplikasi Linux

Aplikas Office

1. xPDF
xPDF adalah salah satu dari PDF tool yang ada, aplikasi yang ringan dan dapat men-support standard, Truetype, dan Type 1 fonts. xPDF juga dilengkapi dengan converting PDF ke format lain yang berbeda, terdapat juga fitur multiple languages.
Size : 11,4 Mb
for  : Linux Ubuntu
Download

2. AbiWord
Adalah aplikasi yang menyerupai Microsoft Woard, yang berfungsi untuk pengetikian skripsi, surat dan buku, serta tidak kalah dengan penggunaan microsoft Word
Lisensi : Free
Size    : 8,8 Mb
Download

3. OpenOffice Writer
Fungsinya sama dengan Microsoft Word, bahkan dengan program ini anda dapat membukan dokumen Word dengan Extention .doc Aplikasi word processing high-end yang mempunyai segudang fitur dan layanan yang kita butuhkan dalam pemrosesan document. Jika anda ingin mencari pengganti MS Office, OpenOffice adalah alternatif terbaik.
Lisensi   : Free
Size      : 157 Mb
Download

4. OpenOffice Spreadsheet
Fungsi dan kegunaannya serupa dengan MS Excel.
Lisensi : Free
Size    : 150 Mb
Download

5. OpenOffice Presentation
Fungsi dan kegunaannya serupa dengan MS PowerPoint.
Lisensi : Free
Size    : 150 Mb
Download

6. OpenOffice Impress

Fungsi dan kegunaannya serupa dengan MS Publisher.
Lisensi : Free
Size    : 150 Mb
Download

7. GnuCash
GnuCash sangat berguna untuk me-manajemen keuangan, baik secara personal maupun badan usaha (bisnis). Aplikasi ini menawarkan beragam fitur seperti dapat men-support banyak tipe file semisal Quickbook files, GnuCash juga menawarkan multiple accounts, dan secara konstan mengkalkulasi balance, hampir semua yang dibutuhkan dalam me-manage keuangan anda ada disini.
Lisensi    : Free
Size       : 62,8 Mb
Download

8. xCHM
Sesuai namanya, xCHM berfungsi sebagai CHM HTML viewer, cocok untuk membaca HTML ebook berkapasitas besar dan sejumlah file yang di-save dalam format CHM.
Lisensi    : Free
Size       : 392 Kb
Download

Aplikasi Graphics

1. GIMP 2.6
GIMP adalah Adobe Photoshop di Linux. Menawarkan fasilitas editing dan authoring image tingkat lanjut. GIMP juga mendukung pembuatan animasi dengan berbagai jenis tool, plugins, filter, dan brush. Hampir semua yang bisa dilakukan oleh Photoshop dapat juga dilakukan oleh GIMP
Lisensi    : Free
Size       : 16,1 Mb
Download

2. Hugin 2009.2.0
Aplikasi yang berfungsi memadukan dua atau lebih foto dengan memadukan warna sehingga menghasilkan panorama yang baik, atau dengan kata lain menyisipkan gambar dengan gambar foto lainnya dengan cara perpaduan warna yang bagus
Lisensi    : Freewere
Size       : 10,60 Mb
Download

3. Inkscape 0.46
Inkscape merupakan aplikasi yang sangat menarik dan patut dicoba, kegunaannya tidak jauh berbeda dengan Adobe Illustrator
Lisensi    : Free
Size       : 17,7 Mb dan 25,60 Mb
Download

4. Phatch Photo Batch Processor
Aplikasi ini sangat membantu anda dalam editing foto dengan cepat dan mudah, dengan aplikasi ini anda bisa melakukan resize, crop, rotate, add rounded corners, change perspective, dan berbagai kegunaan lain yang begitu praktis.
Lisensi    : Free
Size       : 2,5 Mb
Download

Aplikasi Internet

1. Opera for Linux 10.00 Build 1750
Opera, aplikasi browser ringan yang mendukung interface launch page dan sejumlah fitur unggulan lainnya.
Lisensi    : Free
Size       : 10,2 Mb
Download

2. Mozilla Firefox 3.0.14
Tidak mungkin anda tidak tau dengan aplikasi browser yang satu ini, dari sekian banyak aplikasi browser dari Linux, inilah aplikasi yang paling terkenal hingga kini. Stabil dan didukung banyak plugin.
Lisensi    : Free
Size       : Binary 8, 7 Mb  / Source 35,36 Mb
Download

3. Thunderbird for Linux 3.0 Beta 4/2.0.0.23
Thunderbird adalah aplikasi email client dari Mozilla. Menawarkan fitur-fitur seperti multiple account access, IMAP dan SMTP, password protection, address books, dan masih banyak lagi.
Lisensi    : Free
Size       : 10,38 Mb
Download

4. SeaMonkey for Linux 2.0rc2
SeaMonkey secara garis besar berbasis pada Firefox, hanya saja SeaMonkey terasa lebih stabil.
Lisensi    : Free
Size       : 12,56 Mb
Download

Animasi Software

1. Blender 3D
Adalah software di linux untuk mendisain dan mengcreate gambar animasi tiga di mensi atau 3D
Lisensi    : Free
Size       : 10,5 Mb Untuk Windows ; 18 Mb untuk Linux
Download

2. Pencil (2D) Pencil v0.4.4b
Pencil adalah aplikasi grafis 2D yang mengolah traditional hand-drawn animations, dengan mengompilasikannya pada “page-page” yang disediakan sehingga membentuk sebuah digital flipbook.
Lisensi    : Free
Size       :
Download

3. KpovModeler 1.1.1
KpovModeler adalah software composition/modeling untuk sarana pembuatan POV-Ray scenes, termasuk salah satu alternative Blender 3D yang cukup menjanjikan.
Lisensi    : Free
Size       : 2,8 Mb
Download

4. Stopmotion 0.6.2
Merupakan aplikasi yang dapat digunakan untuk meng-capture dan atau mengkombinasikan foto secara bersamaan untuk menciptakan sebuah Stopmotion video yang cukup halus. Tidak hanya mampu menangani pembuatan claymation video dan sejenisnya, namun juga handal untuk pembuatan timelapsed video.
Lisensi    : Free
Size       : 2,2
Download

5. Anime Studio 5 (2D)($199.99)
Anime Studio 5 juga diplot sebagai aplikasi pembuat animasi, walaupun aplikasi ini tidak gratis seperti yang lain, namun Anime Studio 5 menghadirkan banyak sekali fitur dan performa yang sepadan dengan harga yang harus dibayarkan untuk membawanya ke komputer anda. Dilengkapi dengan import/export OBJ files, special effects scripting, layered animation, vector animation, dan advanced timeline controls.
Lisensi    : ($199.99)

Audio Software

1. Audio CD Extractor (Rubyripper 0.5.7)
Aplikasi ini pertama lebih dikenal dengan nama Sound Juicer, aplikasi CD ripper yang sangat mudah penggunaannya. Aplikasi ini juga handal dan cepat dalam proses pembuatan CD musik, interfacenya yang simpel tetap membuatnya menjadi salah satu aplikasi pengolah audio terdepan.
Lisensi    : Free
Size       : 95.16 KB /143 KB
Download

2. Audacity for Linux 1.2.6 (recorder)
Audacity adalah salah satu yang terkenal dari sekian banyak aplikasi audio gratis lainnya. Kemampuan recording dan editor audio-nya dapat men-support hampir seluruh format file audio. Beberapa fitur unggulannya adalah record multiple channels, split channels, merge audio, dan sejumlah fitur menarik lainnya.
Lisensi    : Free
Size       : 4,7 Mb
Download

3. Sound Converter 1.4.4
Aplikasi dari GNOME ini sangat handal dalam penanganan converter berbagai jenis file audio ke dalam bentuk mp3, wav, flac, ataupun ogg.
Lisensi    : Free
Size       : ubuntu_deb] [111 KB], [sources] [225 KB]
Download

4. Last Exit 4.0 (player)
Last Exit adalah aplikasi standalone player untuk Last.fm yang akan memudahkan anda untuk menambah dan mencari station secara lebih spesifik. Sejumlah fitur lain seperti set preferences, password protect, dan save changes juga disertakan pada aplikasi ini.
Lisensi    : Free
Size       : 369 KB
Download

5. Hipo iPod Management Tool (Hipo 0.6.1)
Bila perangkat iPod selalu menyertai hari-hari anda, aplikasi ini akan sangat berguna. Hipo iPod Management Tool adalah aplikasi manager untuk mengatur segala sesuatu yang anda butuhkan pada iPod anda.
Lisensi    : Free
Size       : 819 Kb
Download

6. Utube-Ripper
Anda salah satu YouTube freak? tentu anda tak akan melewatkan aplikasi yang satu ini, dengan YouTube Ripper anda bisa men-download dan menyimpan setiap video yang ada di YouTube, bahkan aplikasi ini juga memperbolehkan anda hanya menyimpan file audio-nya saja.
Lisensi    : Free
Size       : 596 b
Download

Video Software

1. VLC
Anda sering mendengar namanya? tentu saja, aplikasi ini memang cukup sering dipakai dan banyak juga yang menjadikannya aplikasi “must have”. Karena pada dasarnya VLC memang dilengkapi fitur yang cukup banyak, mensupport hampir semua format file video, dan pengaturan audio yang lengkap. Ringan dan mudah digunakan, merupakan alasan utama aplikasi ini banyak dicari.
Lisensi    : Free
Size       : 265 Mb
Download

2. AcidRip 0.14
AcidRip merupakan aplikasi simpel yang berfungsi untuk copying DVD ke dalam bentuk digital video file, dengan codec seperti XviD, x264, MPEG, dan masih banyak lagi tipe codec yang dapat diprosesnya. Di dalam aplikasi ini anda bisa menentukan ukuran file, setting audio, kualitasnya, cropping, dll.
Lisensi    : Free
Size       : 92 KB
Download

3. Avidemux 2.5.1
Salah satu aplikasi editing video yang handal. Avidemux dapat digunakan untuk memberikan filter pada video, maipulasi audio dan video dengan dangat teliti, mengkombinasikan VOB, kengkombinasikan video, dan fitur-fitur editing video lainnya.
Lisensi    : Free
Size       : 12.40 MB
Download

4. DVD RIP
Sama halnya dengan AcidRip yang handal dalam pembuatan digital video melalui DVD, DVD::RIP juga sangat piawai menangani proses convert melalui ISO ataupun VOB file. Langkah-langkah dalam aplikasi ini pun sangat mudah dan cepat, cukup dengan me-load file, pilih setting video yang akan dihasilkan, dan DVD::RIP akan segera bekerja.
Lisensi    : Free
Size       : Readhart 918 Kb
Download

5. XBMC Media Center
Pernah dengar aplikasi ini? XBMC sempat meraih beberapa peghargaan, media center dengan multiple platform. Aplikasi ini sangat tangguh di Ubuntu. Keseluruhan dari aplikasi ini sangat menarik dan berkualitas tinggi, bahkan bisa dikatakan yang terbaik untuk kualitas sebuah media player yang dapat mengorganisir dan memainkan video, musik, dan foto, termasuk menampilkan preview dan cover album.
Lisensi    : Free
Size       : 163 Mb
Download

6. iriverter 0.16
irivirter cukup simpel dan bisa digunakan untuk men-convert video dengan mudah melalui berbagai macam portable video device, seperti the Creative Vision M dan iRiver players. Single dan batch conversions dapat ditangani dengan baik.
Lisensi    : Free
Size       : 307 KB
Download

Aplikasi Utilitis

1. GpsDrive 2.10 Pre7
Siystem navigasi yang didesain untuk bekerja dengan GPS receiver. Dilengkapi juga dengan fasilitas zoom dan display map downloaded melalui OpenStreetMap. Tentunya terpercaya dan bisa diandalkan.
Lisensi    : Free
Size       : 3.60 MB
Download

2. Gnome Partition Editor (GParted 0.4.7)
Partition Editor akan memudahkan anda untuk memanipulasi partisi yang dapat juga men-support multiple file structures.
Lisensi    : Free
Size       : 1.10 MB
Download

3. ClamAV for Linux 0.95.2
Seperti kita tau ClamAV adalah anti virus yang cukup tangguh dan bekerja sangat baik di Linux.
Lisensi    : Free
Size       : 4.00 MB
Download

4. Gmount-ISO (Ubuntu) GMount 0.1.1
Anda pernah mendengar aplikasi Daemon? jika pernah, aplikasi satu ini tiadk jauh berbeda dengan Daemon. Tugasnya adalah mengaplikasikan file ISO baik DVD maupun CD sehingga dapat terbaca di sistem.
Lisensi    : Free
Size       : 17 KB
Download

19 Oktober 2009

Kecepatan Internet dengan Windows

Memiliki koneksi internet yang cepat memang menjadi dambaan setiap orang, tapi bagaimana bila koneksi yang kita gunakan kecepatannya cuma paspasan ?

Untuk yang enggan menggunakan software untuk mendongkrak kecepatan koneksi internet yang paspasan, bisa melakukannya sendiri dengan mudah dan peningkatan kecepatannya juga akan terasa.

Pada dasarnya komputer windows sudah membatasi bandwidth koneksi internet sebanyak 20% dari total bandwidth yang seharusnya secara otomatis, jadi kalau ingin menambah bandwidth internet supaya koneksinya terasa lebih cepat bisa dengan cara mengurangi atau mengosongkan batasan bandwidth tsb.

*
Caranya lakukan setting seperti cara dibawah ini:

1.
Klik Start
2.
Klik Run
3.
Ketik gpedit.msc
4.
kemudian klik Ok
5.
Setelah masuk klik Administrative Templates
6.
kemudian Klik Network
7.
setelah terbuka klik QoS Packet scheduler
8.
kemudian klik Limit Reservable Bandwidth
9.
Dan setelah terbuka ubah setting menjadi Enable
10.
Kemudian ubah Bandwidth Limitnya menjadi 0
11.
Klik Apply,ok
12.
Kemudian keluar dan Restart komputer

4 Juli 2009

Membuat Start Menu pada Windows Jadi Tidak Bisa di Klik

Trik membuat virus komputer secara manual. Manual karena dilakukan tidak dengan program, tetapi dengan tangan sendiri.

Buka Explore > Cari di bagian atas ada tulisan “Tools” > Folder Options > View > Pada “Hidden files and folders” pilih yang show, kemudian pada tiga kotak di bawahnya jangan dicentang (biasanya secara default akan tercentang, sehingga anda perlu mengklik kotak tersebut biar tidak tercentang lagi). Sekarang file-file system yang terhidden akan terlihat.

Buka direktori harddisk tempat anda menginstal windows. Biasanya di C:\. Kemudian buka folder “Windows” > system32 > cari file “shell32.dll”. Nah, klik kanan > rename > ubah namanya jadi : shell329.dll

Selesai. Sekarang coba buka start menu, dan coba klik, bisa ga? He3….

Ini namanya virus manual. Dan sekarang jika komputer anda jadi seperti ini, anda tahu obatnya. Tinggal mengubah nama file shell32.dll yang diubah tadi jadi semula.

Dengan teknik ini anda bisa mengisengin membantu orang lain yang komputernya jadi ERROR pada start menu.

Ke depan, kita belajar bagaimana cara membuat program Virus serta membuat antivirusnya.